pustamun.blogspot.com - Pena, Pulpen, dan Bolpoin. Acap kali kita sering menggunakan ketiga kata tersebut. Bakal tetapi juga sering ragu apa Perbedaan. Maka di sini bakal dibahas perbedaan dan persamaan ketiganya sekaligus perbedaan penggunaannya.
Selama ini sering ragu menggunakan ketiga tersebut. Juga mungkin menganggap bahwa ketiga kata tersebut sama saja. Sebenarnya ada perbedaan, meskipun juga ada persamaan yaitu: sama-sama alat tulis bertinta.
Ilustrasi pena pulpen dan bolpoin - pustamun.blogspot.com |
Pena (nomina/kata benda) alat untuk menulis dengan tinta, terbuat dari baja dan sejenisnya yg runcing terbelah. (KBBI, 2008:1043).
Pulpen (nomina/kata benda) yaitu pena yg sanggup diisi tinta. (KBBI, 2008:1115)
Bolpoin (nomina/kata benda) yaitu pena yg bermata bundar (tumpul) yg dilengkapi dengan tinta kental dalam tabuh; pena bola. (KBBI, 2008:205)
Dari ketiga pengertian di atas sanggup diketahui perbedaan dan persamaannya bukan? Selain perbedaan pengertian, penggunaannya juga tidak sama. Pena lebih puitis, bolpoin terkesan lebih formal, sementara pulpen lebih sering dipakai dalam percakapan tidak resmi.
Pena selalu identik dengan bulu angsa, puitis, dan seolah-olah nilai rasa lebih tinggi. Misalnya dalam organisasi Ikatan Pelajar NU, dalam logo organisasinya ada dua bulu angsa, yg diterjemahkan sebagai pena. Sebagai simbol ilmu pengetahuan.
Kata pena juga identik dengan penulis dan jurnalis. Misalnya dalam kalimat: dia mengakibatkan pena sebagai alat perjuangannya. Dalam hal ini pena diasosiasikan dengan senjata untuk melawan penjajah. Selain itu ada frasa mata pena tetapi tidak ada frasa mata pulpen atau mata pulpen.
Contoh frasa lain yg identik dengan pena yaitu buah pena yg bersinonim dengan karya dalam penyebutan Judul dan penulis puisi saat berdeklamasi. Contoh penggunaan adalah: Puisi Aku Buah Pena Chairil Anwar.
Penggunaan kata pulpen dalam beberapa pengucapan ada yg menjadi fulpen. Bentuk bakunya yaitu pulpen. Penggunaan kata pulpen lebih sering dipakai dalam ragam informal atau dalam bahasa percakapan yg tidak resmi. Karena seolah-olah kata pulpen tidak baku.
Penggunaan kata bolpoin lebih sering dipakai dalam ragam ilmiah atau ragam baku dalam penulisan meskipun acap kali penulisannya masih Keliru menjadi ballpaint. Mungkin memang masing-masing kata tersebut (pulpen dan bolpoin) yaitu serapan dari bahasa Inggris tetapi sudah menjadi kosakata bahasa Indonesia dengan penulisan yg benar: pena, pulpen, dan bolpoin.
Pulpen (yg sering juga diucapkan fulpen) mungkin ‘sekali lagi mungkin’ diserap dari bahasa Inggris full pen atau pena yg penuh dengan tinta. Sementara bolpoin merupakan pembiasaan dari ballpoint yg berMakna titik bola atau pena dengan ujung bulat.
Kembali ke klarifikasi pena, dalam bahasa Inggris pen. Pena awalnya hanya berupa alat tulis yg tidak ada tintanya. Untuk sanggup menulis maka ujung pena Musti dicelupkan terlebih dahulu ke tinta di tempat lain. Sisa tinta yg ada di ujung pena tersebut yg dipakai untuk menulis. Caranya menggunakannya mirip dengan kuas.
Jadi, mau pakai kata pena, pulpen, atau bolpoin silahkan saja. Disesuaikan dengan konteks penulisan, dan bakal lebih baik jikalau ditulis dengan tata hukum penulisan yg sudah diubahsuaikan ke bahasa Indonesia. SehinggA tidak perlu menulis fulpen, dan ballpoint. Toh, Caranya penulisan yg sok Inggris ini tidak mengakibatkan penulisnya eksklusif paham dan hebat berbahasa Inggris.
Selain ada alat bertinta yg disebut pena, ada pula alat tulis lain yaitu pensil, kapur tulis, cat (baik yg semprot atau pakai kuas), kuas (seperti untuk menulis abjad mandarin), juga ada spidol. Masing-masing alat untuk menulis tersebut mempunyai perbedaan. Baik perbedaan bentuk, Caranya penggunaan, dan kesesuaian penggunaannya.
Salam pustamun, Mari mengenal renik bahasa Indonesia kemudian mencintainya.
0 Response to "Perbedaan: Pena, Pulpen Dan Bolpoin | Klarifikasi Makna"