Latest News

Analisis Unsur Intrinsik Fabel Jerapah Si Panjang Leher

Analisis Unsur Intrinsik Fabel Jerapah si Panjang Leher
Oleh Muhamad Nasiruddin Timbul Joyo
Disusun untuk memenuhi kiprah LK kegiatan Guru Pembelajar Moda Daring.

Jerapah Si Panjang Leher
Pada awalnya kehidupan di alam ini baik adanya. Semua sangat akrab dekat baik jerapah, kuda, ular, kuda, burung, tikus, monyet, tupai, kelinci, ayam dan penghuni hutan lainnya. Baik besar maupun kecil, baik yg sejenis maupun yg tidak, baik yg jelek rupa dan yg tidak semuanya berteman tanpa terkecuali. Mereka saling membantu, saling menolong dan saling berbagi. Mereka lebih mengutamakan kebersamaan dan persaudaraan dibanding Musti memperlihatkan kesombongan terhadap apa yg mereka miliki. Binatang-binatang yg ada di sana memanfaatkan alam untuk masakan mereka. Alampun seakan
bersahabat dengan mereka. Pepohonan, dedaunan, tunas dan buah semuanya memperlihatkan hasil yg baik untuk dimakan.
Di sini banyak buah pisang yg bisa kumakan. Tahun ini semua pohon berbuah lebat. Tak ada kawasan yg paling indah selain hutan ini. Nyam nyam nyam….”,  kata si simpanse sambil asyik menikmati buah-buahan yg bertumpuk di pangkuannya. Sesekali ia bergerak dari satu batang pohon ke batang pohon lainnya Saat semua masakan yg ia pegang sudah habis.
“Betul sekali monyet. Aku bisa menikmati semua rumput-rumput yg muda dan segar di sini”,sambung si kuda putih.
Begitulah keseharian si kuda dan si monyet. Keduanya mempunyai kesamaan sifat yg suka makan. Tapi untuk masalah penampilan simpanse kalah jauh dengan si kuda. Si kuda mempunyai bulu yg halus dan putih higienis sementara si simpanse tidak. Mukanya jelek. Bulunya panjang dan tidak terurus. Namun perbedaan itu tidak menciptakan si kuda sombong. Si monyetpun merasa dihargai dan tak minder berteman dengan si kuda.
Dari balik pepohonan muncul seekor jerapah. Mereka menyebutnya si panjang leher sebab jerapah memang mempunyai leher yg panjang hingga bisa mencapai puncak pohon mangga bau tanah di hutan itu. Jika ada kesulitan yg dihadapi oleh hewan-hewan yg ada di hutan yg berurusan dengan ketinggian, beliau bakal dengan bahagia hati membantunya. Ternyata si jerapah hendak bermaksud bergabung dengan si kuda dan si simpanse juga. Mereka sering menghabiskan waktu untuk bercakap-cakap dan menyaksikan tingkah lucu yg sering dibentuk si simpanse untuk menghibur temannya.
Semua tampak indah dan bersahabat. Sampai pada suatu Saat keluarga harimau berpindah ke hutan itu dan membawa peristiwa bagi kehidupan hutan. Harimau-harimau itu mengetahui bahwa hutan tersebut menghasilkan banyak masakan dan hutan tersebut bisa dijadikan kawasan yg nyaman untuk ditinggali sebab bebas dari polusi. Hutan yg mereka tempati dulu telah dirusak oleh insan untuk membuka lahan industry.
“Mari kita bergegas ke sana dan temukan kawasan yg nyaman untuk di huni. Bila perlu habisi mereka yg mencoba menghalangi langkah kita. Kita ialah binatang terkuat di hutan manapun. GRR….. ”.  kata si Raja hutan dengan buasnya.

Sesampainya mereka di sana, semua mahkluk di sana takut dan gemetar melihat segerombolan harimau buas itu yg mempunyai tubuh yg besar, taringnya panjang dan tajam dan cakarnya terlihat sangat mengerikan. Semakin hari mereka semakin menjadi-jadi. Mereka menguasai seluruh hutan termasuk hewan-hewan yg ada di hutan. Dengan kekuasaan mereka semua hewan-hewan dijadikan pekerja untuk mengumpulkan masakan dan melayani harimau-harimau tersebut. bagi binatang yg melawan bakal ditawan dan dibentuk sengsara. Si simpanse Keliru satunya. Ia Musti dikurung sebab melawan perintah Si Harimau. Ia disiksa oleh harimau-harimau itu.
Suatu Saat anak Si Raja Hutan itu berjalan-jalan di sekitar hutan. Cuaca pada hari itu sangat cerah. Ia menginjak lubang dan membawanya terguling-guling ke bawah jurang. Ia berteriak minta derma dari sesiapa saja yg mendengar teriakannya.
“Tolong..!!! Tolong…!!! Tolong aku…!!!, teriak anak harimau itu dengan lemah.
Semakin usang tubuhnya semakin lemah memegang akar pohon bau tanah yg berjuntai ke bawah itu. Dan akar pohon tersebut semakin usang semakin tak berpengaruh lagi menahan berat tubuh si anak harimau. Untuk beberapa Saat tidak ada yg mendengarkannya. Lalu muncullah seekor harimau lainnya berniat untuk menolongnya namun apalah daya tangan tak sampai. Ia tak bisa membantunya dengan tangan sendiri. Ia bergegas ke istana raja hutan untuk memberitahukan kabar jelek itu. Segera setelah Raja hutan mendengar kabar itu ia pribadi berlari sekencang-kencangnya tak tega memikirkan apa yg sedang dialami oleh anak tunggalnya. Namun begitu hingga di sana tampak si jerapah bersama anaknya. Si raja Hutan masih tak mengerti. Melihat keadaan itu, anaknya kemudian menjelaskan insiden sebenarnya. Ternyata si jerapah yg telah menolongnya dari jurang tersebut dengan lehernya yg panjang. Mendengar hal itu, Si Raja hutan kemudian menyadarinya dan berterimakasih kepadanya. Sebagai hadiah, si raja harimau memperlihatkan suatu seruan yg bakal dikabulkannya. Apa saja yg ia minta. setelah berpikir matang-matang si jerapah hasilnya mengungkapkan permintaannya.
            “Aku ingin engkau lepaskan sahabat-sahabatku yg engkau tawan. Aku tak tega melihat mereka tersiksa”. Kata Si jerapah.
Jerapah sama sekali tidak memanfaatkan seruan itu untuk kepentingan dirinya sendiri. Si Raja Hutan tertunduk dan merasa aib terhadap sikapnya selama ini. Ia menyadari bahwa persahabatan itu lebih penting daripada menjadi seseorang yg ditakuti. Ia melepaskan semua binatang yg ia kurung dan meminta maaf kepada semua binatang-binatang yg ada di hutan. Kini mereka semua telah berdamai. Tak ada lagi raja yg angkuh, raja yg jahat. Tak ada lagi tawanan, juga tak ada lagi penyiksaan. Semuanya kembali ibarat semula bahkan lebih indah lagi dari sebelumnya.
Analisis unsur Intrinsik Fabel  Jerapah si Leher Panjang
No.
Unsur Intrinsik Fabel Jerapah si Leher Panjang dan Alasan
1
Tema
 Jawaban : Persahabatan di Atas Segalanya
Alasan:
Tema ini berkaitan erat dan selalu dibahas dari awal dongeng hingga selesai cerita. Di cuilan awal cerita, dikisahkan persahabatan Kuda Putih yg manis dan Monyet yg jelek rupa. Keduanya tetap akrab meskipun mempunyai banyak perbedaan.

Bagian tengah dongeng fabel Jerapah si leher panjang di atas juga mengisahkan persahbatan seluruh penghuni hutan. Jerapah yg mempunyai leher panjang sudi membantu siapa saja penghuni hutan yg mengalami kesulitan dalam hal ketinggian.

Di cuilan selesai cerita, Saat ada Harimau yg menguasai hutan, Jerapah tidak mementingkan diri sendiri. Saat beliau berhasil menolong anak Harimau dan ditawari minta apa saja bakal dituruti, Jerapah tidak meminta untuk kepentingan dirinyan sendiri. Jerapah meminta kepada  penguasa hutan untuk membebaskan teman-temannya sebab beliau merasa tidak tega melihat sahabat-sahabatnya terkurung dan tersiksa.

Akhirnya, Harimau menyadari bahwa yg terpenting ialah mempunyai sahabat daripada menjadi penguasa yg ditakuti. Semua penghuni hutan bersahabat.

Dari paparan di atas, sanggup diketahui bahwa hal yg menjadi pokok penceritaan ialah wacana persahabatan. Persahabatan yg terpenting, di atas perbedaan, dan di atas segalanya.
2
Alur
 Jawaban : Alur dalam Fabel Jerapah si Leher Panjang ialah Alur Maju.
Adapun tahapan alur ialah sebagai berikut:
a. Pengenalan Tokoh: Pertama dongeng dalam Fabel Jerapah si Leher Panjang, dibuka dengan penyebutan tokoh-tokoh yg terdapat dalam cerita. Disebutkan ada seluruh binatang yg hidup bantu-membantu dalam hutan. Tokoh yg dikenalkan lebih lanjut ialah Monyet, Kuda Putih, dan Jerapah.
Monyet dan Kuda Putih dikenalkan sebagai dua sahabat yg saling melengkapi. Jerapah dikenalkan sebagai tokoh yg baik hati dan juga ingin akrab dengan Monyet dan Kuda. Jerapah juga diperkenalkan suka membantu penghuni hutan yg membutuhkan kelebihannya mempunyai leher yg panjang.
b. Pemunculan Masalah:
Masalah mulai muncul Saat hutan kawasan tinggal para harimau sudah mulai rusak akhir pembukaan lahan untuk kepentingan Industri. Para harimau Musti berpindah hutan untuk bertahan hidup. Tempat pindah yg paling memungkinkan untuk ditempati ialah hutan yg ditempati Jerapah dan kawan-kawannya.

c. Masalah Meninggi: Masalah mulai meninggi Saat, Harimau dan kawanannya masuk ke Hutan yg dihuni oleh Jerapah dan Kawan-kawan. Harimau mulai bertindak semena-mena dan berencana menghabisi siapa saja yg menghalangai tujuannya.

d. Puncak Masalah: Puncak masalah dalam fabel Jerapah si Leher Panjang ialah Saat beliau sebagai Raja Hutan yg gres dan bertindak semena-mena dan menimbulkan seluruh penghuni hutan sebagai pekerja dan budak. Bahkan tidak sedikit penghuni hutan yg dikurung dan disiksa sebab menentang perintah Harimau.

e. Penyelesaian Masalah: Masalah mulai mereda Saat Jerapah bisa menolong Putra Raja Harimau yg terjebak di dalam lubang. Pasukan Raja Harimau tidak bisa menolong Putra Mahkota.

f.  Akhir Cerita:
Akhir ceritanya, Jerapah yg bisa menolong anak Raja Harimau meminta kepada Raja untuk membebaskan teman-temannya. Jerapah kasihan kepada temannya yg tersiksa dan terkurung. Raja Harimau juga sadar. Dia kemudian menjadi Raja yg baik dan akrab dengan seluruh penghuni hutan.
3
Tokoh/Penokohan
 Jawaban :
Tokoh
a. Tokoh Utama
Tokoh utama dalam Fabel Jerapah si Leher Panjang ialah si Jerapah. Alasannya: sanggup dilihat dari Judul yg seCaranya eksplisit menyebutkan ‘Jerapah’. Kemudian dilihat dari rangkaian cerita. Tokoh yg baik hati dan menjadi sentra pengisahan ialah Jerapah. Bahkan diceritakan bahwa yg bisa mengatasi masalah ialah si Jerapah.

b. Tokoh Sampingan
Selain si Jerapah, tokoh lain: Monyet, Kuda, Harimau, Anak Harimau, Pengawal Harimau, ialah tokoh sampingan yg memperkuat jalannya dongeng dan aksara tokoh utama.

Tokoh Berdasarkan Sifat
a. Tokoh Protagonis
Tokoh protagonis dalam fabel Jerapah si Leher Panjang ada si Jerapah. Kebaikan-kebaikan Jerapah yg muncul dalam dongeng Fabel Jerapah si Leher Panjang, antara lain: Mau membantu siapa saja penghuni hutan untuk mengambil sesuatu yg tingggi.
Selain itu, Jerapah juga membantu siapa saja yg kesulitan, meskipun itu anak raja yg sangat lalim kepada teman-temannya.
Kebaikan Jerapah juga dimunculkan Saat beliau lebih menentukan untuk bisa membebaskan teman-temannya yg dikurung oleh Raja Harimau.
b. Tokoh Antagonis
Tokoh antagonis dalam Fabel Jerapah si Leher Panjang ialah Raja Harimau. Di awal pemunculannya, Harimau ingin menghabisi siapa saja yg menghalangi tujuannya. Raja Harimau juga menjadikans seluruh penghuni hutan sebagai budak dan pekerjanya.

Penokohan
Caranya menggambarkan tokoh yg dilakukan dalam Dongeng di atas ialah dengan Caranya analitik, yaitu digambarkan pribadi oleh pengarang.
Bukti dan alasan:
Si kuda mempunyai bulu yg halus dan putih higienis sementara si simpanse tidak. Mukanya jelek.
Data di atas memperlihatkan bahwa Pengarang pribadi menggambarkan cirri fisik tokoh simpanse dan kuda.
4
Latar / setting
Jawaban :
Latar Fabel Jerapah si Leher Panjang di atas ialah di Hutan masa Kini.
Penggambaran hutan sudah sangat terperinci melalui penyebutan seCaranya langsung. Perhatikan data berikut:
Semua sangat akrab dekat baik jerapah, kuda, ular, kuda, burung, tikus, monyet, tupai, kelinci, ayam dan penghuni hutan lainnya
Adapun penggambaran waktu yg ada dalam dongeng Fabel Jerapah si Leher Panjang ialah masa kini. Bukti bahwa fabel tersebut bercerita pada masa sekarang adalah, adanya cuilan dongeng yg menyebutkan bahwa Harimau Berpindah sebab Hutan kawasan mereka tinggal sudah beralih fungsi sebagai lahan industry.
Bukti data:
Hutan yg mereka tempati dulu telah dirusak oleh insan untuk membuka lahan industry.
5
Sudut Pandang
 Jawaban :
Sudut pandang pengarang dalam dongeng ini ialah sebagai orang ketiga serba tahu. Hal ini dibuktikan dengan adanya penggunaan kata ‘mereka’ sebagai kata ganti penyebut tokoh.
Perhatikan kutipan dongeng berikut:
Mereka menyebutnya si panjang leher sebab jerapah memang mempunyai leher yg panjang
Kata ‘mereka’ sebagai bukti bahwa pengarang ada pada posisi orang ketiga. Mereka dalam kutipan data di atas merujuk pada para penghuni hutan.
6
Amanat
Jawaban :
Amanat dongeng Fabel Jerapah si Leher Panjang ialah sebagai berikut:
1.     Musti selalu baik terhadap sahabat apalagi sahabat.
2.     Jangan jahat kepada orang lain, sebab suatu Saat kita bakal membutuhkan derma orang lain.


Materi ini tidak sanggup disalin-tempel (copy-paste) tetapi sanggup didownload. Silahkan download dengan mengkeklik tautan berikut ini: Download


0 Response to "Analisis Unsur Intrinsik Fabel Jerapah Si Panjang Leher"

Total Pageviews