TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
A. DEFINISI TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (TIK)
Teknologi informasi dan komunikasi (TIK) memuat semua teknologi yang berafiliasi dengan penanganan informasi. Penanganan ini meliputi pengambilan, pengumpulan, pengolahan, penyimpanan, penyebaran, dan penyajian informasi. Jadi, TIK ialah teknologi yang berafiliasi dengan pengambilan, pengumpulan, pengolahan, penyimpanan, penyebaran, dan penyajian informasi. aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Ditinjau dari susunan katanya, teknologi informasi dan komunikasi tersusun dari 3 (tiga) kata yang masing-masing memiliki arti sendiri. Kata pertama, teknologi, berarti pengembangan dan aplikasi dari alat, mesin, material dan proses yang menolong insan menuntaskan masalahnya. Istilah teknologi sering menggambarkan inovasi alat-alat gres yang memakai prinsip dan proses inovasi saintifik.
Kata kedua dan ketiga, yakni informasi dan komunikasi, akrab kaitannya dengan data. Informasi berarti hasil pemrosesan, manipulasi dan pengorganisasian sekelompok data yang memberi nilai pengetahuan (knowledge) bagi penggunanya. Komunikasi ialah suatu proses penyampaian informasi (pesan, ide, gagasan) dari satu pihak kepada pihak lain semoga terjadi korelasi saling mempengaruhi di antara keduanyammmmmmmmmm.
Jadi sanggup di sumpulkan bahwa teknologi informasi dan komunikasi ialah hasil rekayasa insan terhadap proses penyampaian informasi dan proses penyampaian pesan (ide, gagasan) dari satu pihak kepada pihak lain sehingga lebih cepat, lebih luas sebarannya, dan lebih usang penyimpanannya.
Penerapannya di lingkungan pendidikan/pembelajaran dapatlah dikatakan bahwa TIK meliputi perangkat keras, perangkat lunak, kandungan isi dan infrastruktur yang fungsinya berkaitan dengan pengambilan, pengumpulan (akuisisi), pengolahan, penyimpanan, penyebaran, dan penyajian informasi.
B. PERALATAN YANG DIGUNAKAN
Pemahaman mengenai TIK tidak lagi hanya sebatas pada hal-hal yang canggih (sophisticated), menyerupai komputer dan internet, tetapi juga meliputi yang konvensional, menyerupai materi cetakan, kaset audio, Overhead Transparancy (OHT)/Overhead Projector (OHP), bingkai bunyi (sound slides), radio, dan TV.
Penjelasan alat-alat TIK sanggup dijelaskan sebagai berikut:
1. Komputer, yaitu alat yang berkhasiat untuk mengolah data menjadi informasi berdasarkan mekanisme yang telah dirumuskan sebelumnya.
2. Proyektor LCD (Liquid Crystal Display), yaitu alat untuk menayangkan informasi yang berasal dari komputer atau media informasi lain menyerupai DVD Player.
3. OHP (Over Head Projector), yaitu alat untuk menayangkan informasi statis yang tertulis pada plastik transparansi.
4. Radio, yaitu alat peserta informasi yang berasal dari stasiun pemancar berupa gelombang elektromagnet yang membawa informasi suara.
5. Televisi, yaitu alat peserta informasi yang berupa gambar dan suara. Televisi berasal dari kata tele (jauh) dan vision (tampak/visual).
6. Internet, yaitu korelasi antar komputer dalam suatu jaringan global yang memungkinkan setiap komputer saling bertukar informasi.
7. GPS (Global Positioning System), yaitu alat informasi berfungsi memilih letak, arah atau kecepatan benda yang berada di permukaan bumi.
8. Faximile, yaitu alat untuk mengirim dan mendapatkan dokumen melalui jalur telepon. Dokumen yang dikirim dengan faximile sama persis dengan dokumen asli.
9. Satelit komunikasi, yaitu benda buatan insan yang diletakkan di ruang angkasa untuk keperluan telekomunikasi.
10. Telepon, yaitu alat komunikasi berkhasiat untuk mengirim data bunyi melalui sinyal listrik.
11. Handphone atau telepon seluler, yaitu alat komunikasi bergerak untuk mengirim data suara. Telepon seluler memakai gelombang elektromagnet sebagai media penghantar.
12. Modem, yaitu perangkat keras yang berfungsi mengubah sinyal digital menjadi sinyal listrik yang sanggup merambat melalui telepon, dan sebaliknya. Modem merupakan perangkat penting untuk mengakses Internet.
C. MANFAAT DALAM DUNIA PENDIDIKAN
Secara garis besar TIK memiliki empat peranan sebagai berikut:
1. Memperluas terusan pendidikan
TIK sanggup membuka terusan yang lebih luas terhadap pendidikan. Dengan TIK,kegiatan pembelajaran tidak terbatas lagi pada dinding-dinding ruang kelas, bakal tetapi sanggup berlangsung di mana saja dan kapan saja asal peserta didik yang bersangkutan terhubung ke internet.
2. Meningkatkan efisiensi pendidikan
Efisiensi dalam bidang pendidikan berarti sebuah pendidikan bisa tersampaikan dengan kualitas terbaik dan menuju hasil yang optimal tanpa biaya yang mahal.. Pemanfaatan TIK memungkinkan hal itu terjadi. Melalui pemanfaatan TIK, peserta didik sanggup melakukan kegiatan akademik sesuai dengan kurikulum walaupun mereka tidak menghabiskan waktunya di kelas. Selain itu bagi siswa yang memiliki disiplin diri dan motivasi berguru yang tinggi, pemanfaatan TIK sanggup mempercepat proses untuk mencapai tingkat penguasaan, dan memperluas pilihan belajar sesuai dengan kemampuan dan kondisi diri peserta didik melalui belajar berdikari (self learning ).
3. Memperbaiki proses berguru mengajar
TIK dengan segala potensi dan kemampuannya dalam menyajikan materi yang variatif dalam banyak sekali format bisa mengantarkan proses berguru mengajar yanglebih baik guna memperlihatkan hasil berguru yang lebih optimal pada diri peserta didik.Sudah menjadi pengetahuan umum bahwa bila dibandingkan dengan mengikuti pembelajaran konvensional tatap muka dan ceramah yang monoton di kelas, peserta didik bakal lebih memiliki ketertarikan untuk belajar melalui media yang bisa mengantarkan bermacam-macam format menyerupai gambar, suara, video, animasi, atau kegiatan interaktif.
4. Memperbaiki sistem pengelolaan
Dalam hal manajemen dan manajemen pendidikan, TIK sanggup dipergunakan untuk membantu mengelola dan mengolah data-data pendidikan dan pembelajaran,seperti keadaan peserta didik dan pengajar, hasil evaluasi peserta didik, keuangan,keadaan sarana dan prasarana suatu forum pendidikan dll. Hal ini dilakukan demi menghasilkan suatu forum pendidikan dan kegiatan pembelajaran yang berkualitas yang bisa menyediakan data pendidikan yang akurat, gampang dipergunakan, sertadapat diperoleh dengan sempurna waktu.
D. CONTOH APLIKASI TIK DALAM BIDANG PENDIDIKAN
Seiring perkembangan teknologi informasi dan komunikasi maka aplikasi penggunaan TIK sanggup diterapkan dalam bidang pendidikan, diantaranya adalah:
1. E – Learning atau E - Education
2. Perpustakaan on line
3. Aplikasi pembelajaran contohnya video pembelajaran, CBI (Computer Based Instruction), CAI (Computer Assisted Learning) melalui beberapa software kegiatan ICT, contohnya dengan kegiatan macromedia flash player.
4. Aplikasi data kepegawaian dan peserta didik contohnya DAPODIK, PADAMU NEGERI, aplikasi SKP dll.
REFERENSI
Pengertian Teknologi Informasi dan Komunikasi.(On Line)
N.Syarip Miswar . Konsep Teknologi dan Informasi, Pengertian-Penerapan. (On line). Tersedia:http://www.academia.edu/6025905/KONSEP_TEKNOLOGI_INFORMASI_DAN_KOMUNIKASI_-Pengertian_Penerapan
Aplikasi TIK dalam Berbagai Bidang (On line)
Tersedia: /search?q=pengertian-teknologi-informasi-dan
0 Response to "Teknologi Gosip Dan Komunikasi"